5 Tempat Terbaik Melihat Bunga Sakura di Jepang

Musim semi di Jepang identik dengan keindahan bunga sakura. Saat bunga pertama mulai mekar, Jepang menantikan momen hanami atau menikmati keindahan bunga. Dilansir dari , tradisi ini telah berlangsung selama lebih dari seribu tahun dan melambangkan keindahan yang singkat namun bermakna.

Selain menjadi simbol transisi menuju tahun ajaran baru dan awal tahun fiskal pada 1 April, bunga sakura juga menggambarkan awal yang baru – sebuah alasan untuk merayakan. Waktu terbaik untuk melihat bunga sakura di Jepang adalah pada bulan bulan musim semi. Kunci Jawaban, Apa Upaya Upaya yang Anda Lakukan Untuk Mencapai Tujuan Tindak Lanjut Tersebut?

Naskah Sambutan Hari Amal Bhakti ke 78 oleh Menag, Diperingati pada 3 Januari 2024 Doa Allahumma Bariklana Fi Rajaba Wa Syabana Teks Arab dan Artinya Surya.co.id Jawaban Modul 1, Sebagai Salah Satu Kepala Sekolah Di Daerah Tertinggal, Bu Solihat Mendapatkan

Soal & Kunci Jawaban Latihan Pemahaman & Cerita Reflektif Modul 2 Merancang Pembelajaran SMP/Paket B Pilihan Kunci Jawaban Latihan Pemahaman Modul 5 Aktivitas Numerasi yang Menyenangkan dan Interaktif Mekarnya bunga dimulai dari Kyūshū di selatan pada bulan Maret, lalu bergerak ke utara melalui Honshū, termasuk wilayah Kansai dan Kantō, pada akhir Maret hingga awal April.

Untuk wilayah Tōhoku di bagian utara, bunga biasanya mekar pada akhir April hingga awal Mei. Berikut adalah 5 tempat terbaik untuk menikmati keindahan bunga sakura di Jepang. Gunung Yoshino di wilayah Kansai adalah satu tempat paling terkenal untuk melihat bunga sakura.

Ribuan pohon sakura membentuk hamparan bunga yang indah di lereng gunung, menciptakan pemandangan spektakuler yang menarik banyak pengunjung. Karena popularitasnya, area ini sering dipadati wisatawan. Jadi, jika ingin berkunjung, pertimbangkan untuk melakukan perjalanan sehari dari Nara atau Osaka, kecuali jika sudah memesan penginapan jauh hari sebelumnya.

Waktu terbaik: Awal hingga pertengahan April. Hirosaki kōen, atau Taman Hirosaki, adalah ruang hijau luas dengan lebih dari 2.500 pohon sakura. Taman ini dulunya merupakan lokasi Kastil Hirosaki, meskipun sekarang hanya tersisa menara utama yang berusia 200 tahun.

Satu daya tariknya adalah parit parit kastil yang dikelilingi bunga sakura dan jembatan fotogenik. Karena lokasinya di Aomori, yang jauh dari keramaian Tokyo dan Kyoto, taman ini menawarkan suasana yang lebih tenang untuk menikmati keindahan bunga. Waktu terbaik: Akhir April hingga awal Mei.

Di Fuji Five Lakes, kamu dapat menikmati pemandangan ikonik dengan latar Pagoda Churei tō, hamparan bunga sakura, dan Gunung Fuji yang tertutup salju. Lokasi ini menjadi favorit fotografer dari seluruh dunia. Arakurayama Sengen kōen, tempat pagoda ini berada, memiliki sekitar 680 pohon sakura.

Tempat ini bisa dikunjungi sebagai perjalanan sehari dari Tokyo, tetapi jika ingin lebih banyak menikmati kawasan ini, pertimbangkan untuk menginap. Waktu terbaik: Pertengahan April. Kyoto memiliki banyak lokasi hanami, tetapi Maruyama kōen adalah satu yang paling terkenal.

Di tengah taman ini terdapat pohon sakura menangis (weeping cherry) setinggi lebih dari 10 meter, yang dikenal sebagai Gion Shidare zakura. Pohon ini terlihat sangat indah di malam hari ketika diterangi lampu. Taman ini juga memiliki sekitar 680 pohon sakura lainnya, menjadikannya lokasi yang sempurna untuk piknik hanami.

Setelah menikmati bunga, kamu juga bisa berjalan jalan di sepanjang Kanal Shirakawa yang dipenuhi pohon sakura dan diterangi lampu pada malam hari. Waktu terbaik: Awal April. Yoyogi kōen di Tokyo menawarkan suasana hanami yang meriah dan penuh keseruan.

Taman ini luas dan memiliki banyak pohon sakura, sehingga menjadi tempat berkumpulnya banyak orang untuk menikmati pesta di bawah bunga. Suasananya sangat hidup, dengan berbagai aktivitas seperti barbekyu, karaoke portabel, hingga orang orang yang bersantai bersama teman dan keluarga. Namun, siapkan diri untuk antrean panjang di toilet umum.

Waktu terbaik: Akhir Maret hingga awal April.