
Hasil Malaysia Open 2025: Ginting Gagal Balas Dendam ke Kunlavut, Tunggal Putra Indonesia Merana
Hasil Malaysia Open 2025 dari sektor tunggal putra diwarnai kekalahan Anthony Sinisuka Ginting dari utusan Thailand, Kunlavut Vitidsarn, Kamis (9/1/2025). Bertempat di Axiata Arena, Ginting kalah dari Kunlavut dengan skor akhir 7 21 dan 10 21. Praktis, Ginting gagal melaju ke perempat final Malaysia Open 2025.
Misi balas dendam pada Kunlavut juga ambyar. Mengingat di pertemuan sebelumnya, Ginting berhasil dikalahkan Kunlavut di 16 besar China Open 2024 lalu. Kekalahan Ginting membuat wakil tunggal putra Indonesia di Malaysia Open 2025 habis tak tersisa.
Sebelumnya, Jonatan Christie telah lebih dulu tumbang di 32 besar Malaysia Open 2025. Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 88 89 Kurikulum Merdeka: Teks Negosiasi Halaman all Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 101 102 Kurikulum Merdeka, Kegiatan 2 Halaman 4
Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 3 Halaman 3 4 5 6 7 8 Tematik Subtema 1 Pembelajaran 1 Halaman 4 Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 11 Halaman 181 Kurikulum Merdeka, Hukum Tajwid Halaman all Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 131 132 Kurikulum Merdeka: Drama Sekadar Imajinasi Halaman 4
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 Halaman 135 Kurikulum Merdeka, Worksheet 3.2: Comic Strip Halaman all Kunci Jawaban Ekonomi Kelas 11 Halaman 118 119 Kurikulum Merdeka, Teori Kuantitas Uang Fisher Halaman all Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 145, Aktivitas 1 Kurikulum Merdeka: Pengaruh Geografis Indonesia Halaman all
Tunggal putra Indonesia makin merana, puasa gelar selama 24 tahun lamanya belum bisa dihentikan Ginting dkk. Terakhir kali tunggal putra Indonesia yang mampu menjuarai Malaysia Open adalah Taufik Hidayat pada2000 silam. Ginting mengawali laga dengan gaya permainan yang berada di bawah level terbaiknya.
Kesalahan sendiri terus dilakukan runner up All England Open 2024 tersebut. Serangan yang diarahkan Gintingsulit menembus pertahanan Kunlavut. Ginting juga banyak merugi akibat salah membaca pergerakan bola.
Imbasnya, Ginting sering membuang poin secara percuma akibat pengamatan yang ragu ragu. Laju poin Ginting mandek, ia tertinggal 4 11 di jeda gim pertama. Tertinggal tujuh poin, Gintingmasih terlihat belum terlalu nyaman dalam setiap pergerakannya.
Banyak pengembalian Ginting yang melebar. Permainan Ginting tak kunjung membaik, ia menutup gim pertama dengan kekalahan telak 7 21. Di awal gim kedua, Ginting langsung tertinggal tiga poin.
Permainan agresif Kunlavut benar benar membuat Ginting mati kutu. Sejatinya, Ginting sudah mulai bisa menyamai tempo permainan Kunlavut. Namun, skema serangan yang ia bangun belum begitu tajam.
Lagi lagi, pukulan bola yang membentur net masih menjadi momok bagi peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu. Ginting terus mencari celah, ia terus memancing Kunlavut dengan memainkan bola bola atas. Usahanya itu nyatanya belum berhasil, Ginting yang terlalu ambis justru mengarahkan bola terlalu deras ke luar lapangan.
Jeda gim kedua, Ginting tertinggal jauh 3 11. Kesalahan sendiri masih menjadi penyakit yang menggeregoti Ginting. Pengamatan arah shuttlecock yang keliru sering ia lakukan.
Keragu raguan menyelimuti gaya bermain Ginting hari ini. Sulit untuk mengejar, Ginting menutup gim kedua dengan kekalahan 10 21.
Leave a Reply